Paalmerah.com – Aksi Bersama Cegah Stunting PTPN IV PalmCo tak hanya diapresiasi pemerintah pusat dan provinsi, warga turut mengapresiasi program dan diharapkan terus berlanjut.
Berbagai program terkait pencegahan dan penanggulangan stunting PTPN sudah berlangsung di Provinsi Jambi dan Sumatera Barat sejak 2023.
Mulai dari aksi BUMN Muda PTPN 6 memberikan bantuan, hingga Gubernur meminta PTPN IV Regional 4 menjadi Ayah Asuh penderita stunting di Kerinci melalui SK no 432 tahun 2023.
Kontribusi PTPN IV Regional 4 ini menjadi bagian dari penurunan angka stunting di Jambi yang turun dari 22,4 persen menjadi 18 persen. Penurunan 4 persen ini menempati urutan ke 7 nasional.
Puncaknya, apresiasi pada PTPN ini disampaikan penerima bantuan Aksi Bersama Cegah Stunting yang berlangsung Kamis 7 Maret 2024.
“Mengucap syukur ya ada bantuan dari PTPN IV. Semoga PTPN IV semakin maju dan kami sebagai penerima bantuan terima kasih banyak,” bilang Nova Ginting.
Ia berharap, program bantuan yang berlangsung di 8 provinsi yakni Jambi, Sumatera Barat, Riau, Sumatera Utara dan lainnya bisa terus berlanjut.
Program kolaborasi PTPN IV PalmCo dan Ikatan Keluarga Besar Istri (IKBI) PTPN yang menanggulangi 1100 anak itu, diharapkan pula oleh warga Pemayung, Kabupaten Batanghari.
“Semoga kedepannya anak kami lebih baik lagi. Kedepannya program ini lebih maju lagi,” ungkap Listiani, pada media ini.
Kepala BKKBN RI diwakili Deputi Bidang KSPK BKKBN RI, Nopian Andusti turut mengapresiasi PTPN IV PalmCo.
Menurutnya, komitmen PalmCo telah terbukti dengan konsistensinya dalam pencegahan dan penanggulangan stunting sejak lama.
“Bisa zero stunting itu sesuatu yang luar biasa dan perlu dicontoh bagi perusahaan lainnya,” tukas Nopian.
Ketua IKBI PTPN IV PalmCo Lina Jatmiko menyampaikan upaya menekan angka stunting ini berlangsung dengan dukungan 2.500 kader Posyandu aktif, 400 kader Pos upaya kesehatan kerja (UKK), hingga melakukann layanan posyandu rutin setiap bulannya di seluruh unit masing-masing Regional.
“Selain itu, terdapat 210 fasilitas PAUD dan tempat penitipan anak serta 102 fasilitas Rumah Sakit dan Klinik yang tersebar di kota hingga ke lokasi sekitar perkebunan sebagai wujud komitmen kami dalam membentuk generasi bangsa yang sehat dan kuat,” jelasnya.
Discussion about this post